Pemerintah Indonesia terus berupaya meningkatkan keamanan siber di ranah digital. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), kini Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk memastikan keamanan layanan digital pemerintah daerah.
Kolaborasi ini bertujuan untuk melindungi layanan publik online dari ancaman siber dan konten negatif, serta memastikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Langkah-langkah konkret telah diambil untuk mencapai tujuan tersebut.
Peningkatan Keamanan Siber Layanan Digital Pemerintah Daerah
Kemkomdigi dan BSSN berkolaborasi untuk membina pemerintah daerah dalam mengelola situs web dan layanan digital lainnya. Bimbingan teknis diberikan untuk meningkatkan keamanan siber.
Tujuannya adalah agar situs web pemerintahan daerah memiliki sistem keamanan yang handal dan terlindungi dari serangan siber dan konten negatif seperti judi online.
Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Kemkomdigi, Alexander Sabar, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan tindak lanjut dari pengawasan ruang digital yang dilakukan Kemkomdigi. Bimbingan teknis yang diberikan bersifat umum dan menyeluruh.
Fasilitas dan Pendampingan untuk Pengelola Layanan Digital
Kemkomdigi berperan sebagai fasilitator transformasi digital. Mereka menyediakan berbagai layanan, termasuk aplikasi umum, sistem penghubung, pusat data, dan nama domain seperti go.id dan desa.id, baik untuk kementerian/lembaga maupun pemerintah daerah.
Untuk memastikan pemanfaatan fasilitas secara optimal, Kemkomdigi juga menyelenggarakan bimbingan teknis yang didukung oleh BSSN. Bimbingan ini difokuskan pada tata kelola dan keamanan siber.
Jika menghadapi masalah keamanan siber yang kompleks, pengelola layanan digital dapat berkonsultasi dan meminta pendampingan dari BSSN atau Indonesia Security Incident Response Team On Internet Infrastructure / Coordination Center (Id-SIRTII)/CC. Informasi kontak Id-SIRTII/CC tersedia di https://idsirtii.or.id/.
Sistem Aduan dan Penanggulangan Konten Negatif
Kemkomdigi telah menyediakan Sistem Aduan Instansi sebagai jalur khusus bagi kementerian/lembaga pemerintah untuk melaporkan konten negatif. Sistem ini difokuskan untuk menindaklanjuti dan memblokir akses konten negatif.
Konten negatif yang dimaksud meliputi konten judi online dan berbagai konten berbahaya lainnya yang ditemukan di layanan digital pemerintahan. Kemkomdigi akan menindak tegas setiap pelanggaran yang dilaporkan.
Kemkomdigi berkomitmen untuk menciptakan ruang digital yang aman dan terpercaya. Melalui kolaborasi dengan BSSN dan penyediaan sistem aduan, pemerintah berupaya melindungi masyarakat dari konten negatif dan memastikan keamanan layanan digital pemerintah. Upaya ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menghadapi tantangan keamanan siber di era digital.
Ke depannya, diharapkan sinergi antara Kemkomdigi dan BSSN akan semakin kuat, sehingga layanan digital pemerintah di seluruh Indonesia dapat terlindungi dengan baik dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat. Hal ini penting untuk mendukung transformasi digital Indonesia yang aman dan terpercaya.