Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan keluarganya baru-baru ini mengumumkan peluncuran Trump Mobile, sebuah merek _smartphone_ yang akan mereka luncurkan ke pasaran. Hal ini tentu mengejutkan publik, mengingat latar belakang Trump yang bukan berasal dari industri teknologi. Trump Mobile T1, model pertama yang akan dirilis, diperkirakan akan menjadi _smartphone_ yang diproduksi di Amerika Serikat.
Namun, rencana produksi di dalam negeri tersebut tampaknya menyimpan rahasia. Investigasi mendalam oleh _The Verge_ mengungkap kemungkinan adanya ketidaksesuaian antara klaim Trump Organization dan realitas rantai pasokan _smartphone_ tersebut.
Trump Mobile T1: _Smartphone_ Emas dengan Harga Fantastis
Trump Mobile T1 diproyeksikan akan diluncurkan pada akhir tahun 2025 dengan harga USD 499 atau sekitar Rp 8,1 juta. Ponsel ini menampilkan desain yang mencolok dengan balutan warna emas.
Dari foto-foto yang beredar, _smartphone_ ini tampak mirip dengan seri iPhone Pro, terutama pada bagian susunan tiga kamera belakangnya. Namun, uniknya, Trump Mobile T1 tampaknya tidak dilengkapi dengan _flash_ LED.
Investigasi The Verge: Jejak Produksi Trump Mobile T1
_The Verge_ melakukan investigasi ekstensif untuk melacak asal usul produksi Trump Mobile T1. Mereka menelusuri berbagai platform online, termasuk Amazon dan GSM Arena.
Penelusuran ini dilakukan karena pernyataan Trump Organization yang menyatakan produksi dilakukan di Alabama, California, dan Florida, menimbulkan keraguan. Pasalnya, sebagian besar produsen _smartphone_ kelas _budget_ dan menengah di dunia justru berada di Tiongkok.
Spesifikasi Trump Mobile T1
Trump Mobile T1 menjalankan sistem operasi Android 15. Layarnya berukuran 6,78 inci dengan panel OLED dan _refresh rate_ 120Hz.
Ponsel ini memiliki RAM 12GB dan penyimpanan internal 256GB yang dapat diperluas dengan microSD. Baterainya berkapasitas 5.000mAh dan masih mempertahankan _jack audio_ 3,5mm.
Sistem kameranya terdiri dari kamera utama 50MP, kamera makro 2MP, dan kamera _depth_ 2MP.
Kemiripan dengan _Smartphone_ Tiongkok: Doogee, Ulefone, dan Lainnya
Setelah membandingkan spesifikasi dan desain Trump Mobile T1 dengan berbagai model _smartphone_ yang beredar, _The Verge_ menemukan sejumlah kemiripan yang sangat mencolok.
Salah satu model yang paling mirip adalah Doogee Note 58. Kedua ponsel memiliki desain serupa, termasuk kamera besar di bagian belakang, dan sama-sama menjalankan Android 15. Namun, kapasitas baterai Doogee Note 58 (6.250mAh) berbeda dengan spesifikasi Trump Mobile T1.
Ulefone Note 18 Ultra juga menunjukkan kemiripan yang signifikan. Desainnya mirip, RAM dan ruang penyimpanannya sama, dan ukuran layarnya pun identik (6,78 inci). Perbedaannya terletak pada _refresh rate_ layar, di mana Ulefone Note 18 Ultra hanya 90Hz sementara Trump Mobile T1 diklaim 120Hz.
Selain itu, beberapa model lain seperti Blu G84 dengan aksen marmer di bagian belakang dan Bold K20 dengan warna emas juga menunjukkan kemiripan.
Kesimpulannya, meskipun Trump Organization mengklaim Trump Mobile T1 diproduksi di Amerika Serikat, temuan _The Verge_ menunjukkan indikasi kuat bahwa _smartphone_ ini kemungkinan besar merupakan produk _white label_ dari pabrikan Tiongkok. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai transparansi dan kejujuran dalam klaim Trump Organization terkait produksi _smartphone_ mereka. Ke depan, transparansi rantai pasokan menjadi hal krusial bagi kepercayaan konsumen.
