Era Ronaldo Ubah Portugal: Dari Penantang Jadi Juara Eropa

Era Ronaldo Ubah Portugal: Dari Penantang Jadi Juara Eropa
Sumber: Liputan6.com

Portugal, negara dengan sejarah panjang dalam sepak bola Eropa, telah lama dikenal sebagai pencetus talenta-talenta kelas dunia sejak dekade 90-an. Namun, prestasi gemilang justru menjadi hal yang sulit diraih hingga awal tahun 2000-an.

Meskipun memiliki pemain-pemain bintang seperti Eusebio, legenda sepak bola Portugal, dan Luis Figo, peraih Ballon d’Or, Portugal masih belum mampu menjadi kekuatan dominan di Eropa. Keikutsertaan mereka dalam turnamen-turnamen besar seperti Euro dan Piala Dunia pun tidaklah konsisten.

Portugal Sebelum Era Cristiano Ronaldo: Masa Kejayaan Tanpa Trofi

Era sebelum kedatangan Cristiano Ronaldo di timnas, Portugal telah melahirkan generasi emas pemain berbakat. Nama-nama seperti Luis Figo, Rui Costa, Fernando Couto, dan Nuno Gomes menjadi ikon sepak bola Portugal pada era 1990-an hingga awal 2000-an.

Mereka dikenal dengan permainan atraktif, teknik mumpuni, dan daya saing tinggi. Akan tetapi, potensi besar tersebut tidak berbuah manis dalam bentuk prestasi nyata. Portugal tetap kesulitan meraih gelar mayor, bahkan di era pemain legendaris seperti Eusebio.

  • Portugal hanya tiga kali lolos ke Piala Dunia (1966, 1986, 2002).
  • Mereka juga hanya tiga kali berpartisipasi di Euro (1984, 1996, 2000).
  • Portugal masih belum memiliki trofi juara di turnamen-turnamen mayor.

Era Ronaldo: Transformasi Portugal Menjadi Raja Eropa

Segalanya berubah drastis sejak Agustus 2003, ketika Cristiano Ronaldo memulai debutnya bersama timnas Portugal.

Kehadiran Ronaldo di Euro 2004, yang digelar di Portugal, menandai awal transformasi tim. Meskipun kalah di final melawan Yunani, penampilan Ronaldo telah menunjukkan mentalitas baru yang haus kemenangan dan ambisius.

Sejak saat itu, Portugal selalu konsisten lolos ke turnamen-turnamen mayor. Lebih dari itu, mereka berhasil meraih beberapa gelar bergengsi.

  • Portugal lolos ke Piala Dunia sebanyak lima kali (2006, 2010, 2014, 2018, 2022) sejak Ronaldo bergabung.
  • Mereka juga enam kali berpartisipasi di Euro (2004, 2008, 2012, 2016, 2020, 2024).
  • Portugal sukses meraih tiga gelar utama: Euro 2016, UEFA Nations League 2019, dan UEFA Nations League 2025.

Cristiano Ronaldo dan Warisan Abadi

Cristiano Ronaldo bukan satu-satunya faktor kesuksesan Portugal, tetapi pengaruhnya sangat signifikan.

Rekor demi rekor ia pecahkan, menjadi top skor sepanjang masa timnas, dan mengangkat Portugal ke level yang lebih tinggi di kancah sepak bola dunia.

Lebih dari sekadar trofi, Ronaldo membawa perubahan besar dalam mentalitas tim. Portugal tidak lagi gentar menghadapi tim-tim besar Eropa, dan berhasil membangun budaya juara yang berkelanjutan.

Transformasi Portugal dari tim berpotensi besar namun minim prestasi menjadi negara dengan segudang trofi merupakan perjalanan luar biasa. Dari generasi emas yang gagal memaksimalkan potensi, lahirlah generasi Ronaldo yang tahu cara untuk menjadi pemenang.

Perubahan ini menunjukkan betapa besar pengaruh seorang pemimpin sejati dalam sebuah tim. Cristiano Ronaldo bukan hanya pemain bintang, tetapi juga inspirator yang berhasil mengubah sejarah sepak bola Portugal.

Pos terkait