Kehebohan tengah melanda dunia hiburan Asia menyusul keputusan ibunda mendiang aktris Taiwan, Barbie Hsu, yang menjual rumah mewah milik putrinya. Keputusan ini menuai kontroversi dan kecaman dari para penggemar yang mencurigai adanya motif terselubung di balik penjualan tersebut.
Rumah mewah tersebut, bernilai fantastis, kini menjadi pusat perhatian publik dan media. Berbagai spekulasi bermunculan, melibatkan masalah keuangan keluarga dan bahkan prosedur warisan mendiang Barbie Hsu.
Rumah Mewah Rp257 Miliar, Sulit Dijual?
Menurut laporan dari VN Express dan Sohu, ibunda Barbie Hsu, Huang Chunmei, berupaya menjual rumah tersebut karena terbebani hipotek yang belum terbayar. Risiko penyitaan oleh bank pun mengintai.
Namun, harga jual yang tinggi, mencapai 460 juta dolar Taiwan (sekitar Rp257 miliar), dan kondisi pasar properti yang lesu membuat proses penjualan menjadi sulit. Pembayaran hipotek bulanannya saja mencapai lebih dari 1 juta dolar Taiwan (sekitar Rp559 juta).
Pertikaian Warisan dan Tuduhan Pengalihan Isu
Di tengah kesulitan penjualan rumah, pernyataan Huang Chunmei yang mengaku “memimpikan putrinya” justru memicu spekulasi. Banyak yang menduga ini sebagai upaya pengalihan isu dari masalah keuangan keluarga yang sebenarnya.
Adik perempuan Hsu, Dee Hsu, dan suami Hsu, DJ Koo, terlihat di Korea Selatan. Hal ini memicu kecurigaan bahwa mereka sedang mengurus prosedur warisan mendiang aktris tersebut.
Huang juga disebut-sebut berupaya mendapatkan simpati dari berbagai pihak, termasuk mantan suami Hsu, Wang Xiaofei. Namun, Wang dikabarkan menyerahkan masalah warisan kepada pengacaranya dan menghindari kontak lebih lanjut dengan keluarga Hsu.
Pembagian Harta Warisan dan Pernyataan Ibunda Hsu
Pengadilan Taiwan telah memutuskan pembagian harta warisan Hsu pada Maret 2025. DJ Koo dan kedua anak Hsu akan mendapatkan bagian yang sama. Wang Xiaofei, sebagai wali sah anak-anak, akan mengelola warisan mereka hingga dewasa.
Total aset Barbie Hsu diperkirakan mencapai 600 juta yuan atau sekitar Rp1,4 triliun, menurut laporan China Times.
Ibunda Hsu, melalui wawancara eksklusif, mengungkapkan kesedihannya atas kepergian putri tercintanya. Ia memohon agar publik tidak menambah beban kesedihannya dengan pertanyaan-pertanyaan yang tidak berdasar.
Ia juga menegaskan bahwa ia hanya menginginkan yang terbaik untuk anak-anak Barbie Hsu dan menyerahkan seluruh permasalahan warisan kepada Wang Xiaofei. Huang menyatakan bahwa selama anak-anak baik-baik saja, itu adalah hal terpenting baginya.
Sementara itu, beredar kabar bahwa Wang Xiaofei tidak berencana memindahkan anak-anaknya ke Beijing dan akan memprioritaskan kesejahteraan mereka. Di sisi lain, Huang juga pernah secara blak-blakan menuduh Wang Xiaofei sebagai pembohong di media sosial.
Pernikahan Mantan Suami dan Reaksi Anak-Anak Hsu
Wang Xiaofei, mantan suami Barbie Hsu, telah menikah lagi dengan Mandy Ma pada 17 Mei 2025. Pernikahan tersebut berlangsung secara intim di Beijing.
Menariknya, kedua anak Barbie Hsu tidak menghadiri pernikahan ayah mereka. Mereka dilaporkan berada di Taipei bersama pengasuh untuk menghindari sorotan media.
DJ Koo sebelumnya menyatakan niatnya untuk menyerahkan bagian warisannya kepada ibu mertuanya. Namun, para pakar hukum Taiwan menjelaskan bahwa hak waris bersifat pribadi dan tidak dapat ditransfer.
Kisah penjualan rumah mewah Barbie Hsu ini menyoroti kompleksitas hubungan keluarga dan permasalahan hukum warisan. Di balik nilai ekonomi yang fantastis, tersimpan berbagai drama dan emosi yang menyentuh hati. Nasib warisan Barbie Hsu dan kesejahteraan anak-anaknya kini menjadi perhatian publik.
