Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) berkolaborasi dengan MD Entertainment untuk memajukan industri perfilman Indonesia dan meningkatkan daya saingnya di kancah internasional. Langkah ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan ekspor film berkualitas tinggi ke pasar global. Kolaborasi ini diyakini sebagai langkah strategis untuk menghadapi tantangan dan memastikan keberlanjutan industri perfilman nasional.
Menteri Ekraf, Teuku Riefky Harsya, menekankan pentingnya pengembangan subsektor perfilman untuk mencapai tujuan tersebut. Ia melihat potensi besar dalam pengembangan industri animasi untuk mendongkrak perekonomian nasional.
Penguatan Industri Perfilman Indonesia melalui Kolaborasi Strategis
Kerja sama antara Kementerian Ekraf dan MD Entertainment difokuskan pada pengembangan Intellectual Property (IP) karakter animasi populer seperti Adit Sopo Jarwo. Hal ini diharapkan dapat menciptakan konten kreatif yang beragam dan menarik bagi pasar domestik maupun internasional.
Potensi IP karakter tersebut dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, termasuk pembuatan konten promosi program kerja pemerintah, aktivasi hiburan, dan iklan layanan masyarakat. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan jangkauan dan daya tarik pesan-pesan tersebut kepada masyarakat luas.
MD Entertainment: Kontribusi Signifikan bagi Industri Perfilman Nasional
CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi, mengungkapkan pentingnya kolaborasi yang kuat antar berbagai pihak dalam industri perfilman. Ia menyoroti perlunya strategi, regulasi, dan standarisasi yang terpadu untuk menghindari tumpang tindih dan memastikan keberlanjutan pertumbuhan industri.
Menurut Manoj, tantangan yang dihadapi para pelaku perfilman, mulai dari produksi hingga distribusi, harus diatasi secara bersama-sama. Sosialisasi dan kolaborasi yang intensif dengan pemerintah menjadi kunci keberhasilan upaya tersebut.
MD Entertainment, yang berdiri sejak tahun 2002, telah memiliki pengalaman panjang dalam produksi sinetron dan film layar lebar. Beberapa karya sukses mereka antara lain “Ayat-Ayat Cinta” dan “KKN di Desa Penari” yang menorehkan prestasi luar biasa di box office.
Saat ini, MD Entertainment memiliki beberapa lini bisnis, termasuk MD Animation, MD Pictures, MD Music, MD Studios, dan MDA Restaurants. Diversifikasi bisnis ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk terus berkembang dan berkontribusi pada industri hiburan Indonesia.
MD Animation dan Potensi Animasi Lokal
Salah satu lini bisnis MD Entertainment yang tengah berkembang pesat adalah MD Animation. Mereka memproduksi film animasi “Adit Sopo Jarwo” yang menawarkan muatan lokal dengan konsep jenaka dan relevan dengan kehidupan masyarakat Indonesia.
Film animasi “Adit Sopo Jarwo” telah meraih penghargaan bergengsi, termasuk Film Animasi Terbaik dari Anti Corruption Film Festival 2014 dan Program Anak Terfavorit dari Panasonic Gobel Awards 2018. Prestasi ini membuktikan kualitas dan daya tarik animasi lokal yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Keberhasilan MD Animation dalam memproduksi animasi berkualitas tinggi menjadi bukti nyata potensi besar subsektor animasi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif Indonesia. Kolaborasi dengan Kementerian Ekraf diharapkan dapat semakin mengoptimalkan potensi tersebut.
Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan pihak swasta seperti MD Entertainment, industri perfilman Indonesia diharapkan mampu terus berkembang dan menunjukkan daya saingnya di pasar global. Pengembangan IP karakter lokal dan peningkatan kualitas produksi akan menjadi kunci keberhasilan upaya ini.
Dukungan pemerintah melalui regulasi yang tepat dan sosialisasi yang efektif juga sangat krusial. Komitmen bersama dari seluruh stakeholder akan menjadi penentu keberhasilan dalam mewujudkan cita-cita memajukan industri perfilman Indonesia di tingkat internasional.
