Cuaca buruk yang melanda Sydney pada awal Juli 2025 mengakibatkan pembatalan sejumlah besar penerbangan. Lebih dari 280 penerbangan domestik dan internasional terdampak selama dua hari, mengganggu perjalanan ribuan penumpang menjelang liburan sekolah musim dingin. Bandara Sydney bekerja sama dengan maskapai dan otoritas penerbangan untuk meminimalisir dampak buruknya.
Situasi ini menimbulkan tantangan besar bagi Bandara Sydney, yang dalam beberapa hari ke depan akan menghadapi lonjakan jumlah penumpang akibat liburan sekolah musim dingin. Diperkirakan hampir 2,6 juta penumpang akan melewati bandara tersebut hingga pertengahan Juli 2025.
Ratusan Penerbangan Dibatalkan Akibat Cuaca Buruk
Sedikitnya 140 penerbangan di Bandara Sydney dibatalkan pada Rabu, 2 Juli 2025, akibat cuaca buruk. Jumlah ini terdiri dari 62 keberangkatan domestik, 69 kedatangan domestik, enam keberangkatan internasional, dan tiga kedatangan internasional.
Pembatalan ini menambah jumlah penerbangan yang dibatalkan pada Selasa, 1 Juli 2025, yang mencapai 145 penerbangan. Landasan pacu Timur-Barat Bandara Sydney tidak beroperasi karena kondisi cuaca yang ekstrem.
Juru bicara Bandara Sydney mengimbau para penumpang untuk memeriksa status penerbangan mereka langsung dengan maskapai penerbangan masing-masing. Bandara Sydney berkomitmen untuk bekerja sama dengan maskapai dan Airservices Australia dalam mengatasi situasi ini.
Respon Maskapai Terhadap Pembatalan Penerbangan
Berbagai maskapai penerbangan memberikan pilihan kepada penumpang yang penerbangannya terdampak cuaca buruk. Jetstar menawarkan pilihan penerbangan alternatif, pemindahan gratis hingga lima hari, atau voucher kredit penerbangan bagi penumpang yang penerbangannya dibatalkan.
Penumpang Jetstar yang tidak ingin bepergian pada Rabu atau Kamis juga dapat memilih untuk menjadwal ulang penerbangan mereka tanpa biaya tambahan atau menerima voucher kredit penerbangan. Keselamatan penumpang tetap menjadi prioritas utama Jetstar.
Qantas, sebagai maskapai nasional Australia, juga memberikan opsi pemesanan ulang penerbangan ke penerbangan Qantas atau Jetstar lainnya dalam waktu empat hari. Jika tidak ada opsi alternatif yang sesuai, penumpang berhak mendapatkan pengembalian uang.
Virgin Australia juga memantau situasi cuaca dengan cermat dan berupaya mengakomodasi kembali para penumpang yang terdampak. Mereka meminta penumpang untuk memeriksa status penerbangan mereka melalui situs web atau aplikasi Virgin Australia sebelum berangkat.
Penumpang Virgin Australia yang terdampak memiliki pilihan untuk dipindahkan ke layanan lain tanpa biaya, atau dapat meminta kredit perjalanan atau pengembalian uang.
Imbauan dan Saran bagi Penumpang
Natalie Ball dari Comparetravelinsurance.com.au memprediksi akan ada banyak klaim asuransi perjalanan terkait cuaca buruk ini. Ia mengingatkan bahwa membeli asuransi perjalanan setelah kejadian cuaca buruk mungkin tidak akan memberikan jaminan perlindungan.
Ball menyarankan agar membeli asuransi perjalanan segera setelah memesan tiket, bahkan untuk perjalanan domestik. Kompensasi dari maskapai penerbangan tidak dapat diklaim lagi melalui asuransi perjalanan.
Penumpang yang mengalami penundaan atau pembatalan penerbangan perlu menyimpan bukti tertulis dari maskapai sebagai dasar klaim asuransi. Mereka juga harus menyimpan semua tanda terima pengeluaran yang tidak terduga selama penundaan.
Kesimpulannya, cuaca buruk di Sydney telah menyebabkan gangguan besar pada perjalanan udara. Maskapai telah memberikan berbagai pilihan kepada penumpang yang terdampak, namun tetap penting bagi para penumpang untuk selalu memantau informasi terbaru dan mempersiapkan diri dengan baik, termasuk dengan memiliki asuransi perjalanan yang memadai. Kejadian ini juga menyoroti pentingnya merencanakan perjalanan dengan matang dan mempertimbangkan kemungkinan terjadinya gangguan akibat cuaca ekstrem.
