Bakso, hidangan bola daging yang lezat, merupakan favorit masyarakat Indonesia. Rasanya yang menggugah selera menjadikannya sajian wajib, bahkan saat berwisata ke Makassar, Sulawesi Selatan.
Berbagai variasi bakso tersebar di Indonesia. Namun, mencicipi bakso di Makassar menawarkan pengalaman unik karena cita rasa yang mungkin berbeda dari daerah lain.
1. Bakso Ati Raja: Legenda Kuliner Makassar Sejak 1995
Bakso Ati Raja, berdiri sejak 1995, menjadi salah satu ikon kuliner Makassar. Mereka menawarkan berbagai jenis bakso, dari bakso halus hingga bakso goreng.
Keunikannya terletak pada komposisi daging sapi yang melimpah. Tekstur bakso kasarnya yang kenyal dan gelap menjadi ciri khasnya. Kuah yang gurih dan alami, tanpa MSG berlebih, semakin menambah kelezatannya.
Buras seringkali menjadi pelengkap sempurna. Anda juga bisa membeli bakso beku untuk oleh-oleh.
Lokasi: Jalan Pattimura Nomor 30, Makassar, Sulawesi Selatan.
Jam Operasional: Setiap hari, pukul 09.00 – 10.00 WIB.
Telepon: 0821-8828-2333.
Harga: Mulai dari Rp35.000.
2. Bakso Dg Nyau: Kelezatan Sejak 1971
Bakso Dg Nyau telah beroperasi sejak 1971. Meskipun tempatnya terbatas, warung ini selalu ramai, terutama saat jam makan siang.
Teksturnya yang lembut menjadi daya tarik utama. Ukurannya memang kecil, tetapi rasa yang ditawarkan tidak mengecewakan.
Ubi goreng menjadi pendamping favorit. Mereka juga menyajikan mi bakso ubi dan Indomie bakso. Aneka pelengkap seperti singkong goreng, bakwan, dan telur rebus tersedia.
Lokasi: Jalan Mapala Raya Nomor 3, Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan.
Jam Operasional: Senin-Sabtu, pukul 09.30 – 17.30 WITA. Minggu tutup.
Harga: Mulai dari Rp17.000.
3. Bakso Mutiara: Cita Rasa Bakso Jawa di Makassar
Berbeda dengan kebanyakan bakso Makassar, Bakso Mutiara menawarkan cita rasa khas Jawa. Warung ini populer, terutama saat jam makan siang dan istirahat.
Mi bakso dan mi pangsit bakso menjadi menu andalan. Keunggulannya terletak pada bakso yang padat daging dan kuah yang sedap.
Buras, kerupuk pangsit, atau gorengan dapat menjadi pelengkap. Bakso beku juga tersedia untuk dibawa pulang.
Lokasi: Jalan Opu Daeng Risadju Nomor 116, Makassar, Sulawesi Selatan.
Jam Operasional: Setiap hari, pukul 09.00 – 20.00 WITA.
Telepon: 0821-9406-0004.
Harga: Mulai dari Rp16.000.
4. Bakso Desi (Daeng Sikki) Allaudin: Ikon Bakso Legendaris Makassar
Bakso Desi (Daeng Sikki) Allaudin merupakan salah satu ikon bakso legendaris di Makassar. Warung ini selalu ramai pengunjung, meskipun tempatnya terbatas.
Menu yang ditawarkan cukup beragam, dari bakso biasa hingga bakso tenis dan pangsit bakso tenis. Kuahnya yang berbumbu kacang memberikan sensasi mirip kuah coto Makassar.
Buras, kacang, atau ubi goreng cocok sebagai pelengkap.
Lokasi: Mangasa, Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan.
Jam Operasional: Setiap hari, pukul 10.00 – 23.00 WITA.
Telepon: 0858-2451-2776.
Harga: Mulai dari Rp19.000.
5. Warung Bakso Keju Mas Komeng: Sensasi Keju yang Meleleh
Warung Bakso Keju Mas Komeng, berdiri sejak tahun 2000-an, terus menjadi favorit berbagai kalangan. Lokasinya strategis dan tempatnya cukup bersih dan nyaman.
Bakso keju menjadi menu andalan. Sensasi keju yang meleleh di dalam bakso menjadi daya tarik tersendiri.
Bagi pencinta pedas, ada bakso mercon. Bakso urat dengan daging tebal dan padat juga tersedia. Bakso tenis juga menjadi pilihan yang lezat.
Lokasi: Jalan Monumen Emmy Saelan, Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan.
Jam Operasional: Setiap hari, pukul 10.00 – 22.00 WITA.
Telepon: 0856-5663-4445.
Harga: Mulai dari Rp10.000.
Kelima tempat makan bakso di atas menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda di Makassar. Semoga informasi ini membantu merencanakan perjalanan wisata kuliner Anda.